Apa itu Geonet? Dan Proses Pembuatannya

Definisi Geonet

Geonet merupakan bahan geosintetik yang strukturnya mirip dengan geogrid, terdiri dari rangkaian rusuk paralel yang terhubung secara integral yang melapisi rangkaian serupa pada berbagai sudut untuk drainase cairan atau gas dalam bidang. Geonet pada penggunaannya, seringkali dilapisi dengan geotekstil (geotextile) pada satu atau kedua permukaan dan kemudian disebut sebagai geokomposit (geocomposite) drainase. Mereka bersaing dengan geokomposit drainase lain yang memiliki konfigurasi inti berbeda.

Proses Pembuatan Geonet

Geonet dibuat melalui proses ekstrusi terus menerus ke dalam konfigurasi mirip jaring dari rangkaian rangka yang saling terhubung secara homogen. Pada dasarnya, terdapat tiga jenis Geonet yang sering digunakan saat ini. Ketiga jenis Geonet tersebut adalah sebagai berikut:

  • Geonet biplanar: Ini adalah jenis asli dan paling umum dan terdiri dari dua set tulang rusuk yang berpotongan pada sudut dan jarak yang berbeda. Tulang rusuk itu sendiri memiliki ukuran dan bentuk yang berbeda untuk gaya yang berbeda.
  • Geonet triplanar: Ini memiliki tulang rusuk tengah paralel dengan set tulang rusuk yang lebih kecil di atas dan di bawah terutama untuk stabilitas geometris.
  • Geonet lainnya: Struktur geonet yang lebih baru ini memiliki saluran berbentuk kotak atau kolom yang menonjol dari jaringan pendukung yang mendasarinya.

Masing-masing kategori di atas memiliki variasi tersendiri (terutama ketebalan) dan pengembangan produk baru oleh berbagai produsen cukup aktif.

Geonet yang beredar saat ini terbuat dari resin polyethylene. Kepadatan geonet sendiri bervariasi, mulai dari 0,94 hingga 0,96 mg/L (semakin tinggi nilai, maka geonet akan semakin kaku). Dalam hal ini, resin yang digunakan adalah murni High-Density Polyethylene (HDPE) tidak seperti densitas yang digunakan pada geomembrane HDPE yang benar-benar densitas sedang. Resin diformulasikan dengan 2,0 hingga 2,5% karbon hitam (biasanya dalam bentuk pekat yang dicampur dengan resin pembawa polietilen), da n 0,25 hingga 0,75% aditif yang berfungsi sebagai bahan bantu pemrosesan dan antioksidan.

Sementara itu, yang membedakan dalam pembuatan dan konfigurasi dari geonet adalah “geospacer” produk kompetitif geosintetik. Drainase mereka berpusat pada nubs, kolom, cuspations, atau jaringan 3-D dari untaian polimer kaku. Geonet pada umumnya digunakan untuk drainase di belakang dinding penahan, dek plaza atau atap hijau.

Sifat Geonet

Karena fungsi utama geonet adalah untuk membawa cairan di dalam bidang strukturnya, laju aliran hidrolik di dalam bidang, atau transmisivitas, merupakan hal yang sangat penting. Namun, fitur lain, yang dapat memengaruhi nilai ini selama masa penggunaan geonet, juga penting. Dengan demikian, sejumlah sifat (sifat geonet) fisik, mekanis, daya tahan, dan lingkungan juga akan berpengaruh.

Sifat Fisik

Tes untuk sifat fisik tercakup dalam Standar ASTM , ISO atau GRI.

  • Kepadatan atau berat jenis
  • Massa per satuan luas (berat)
  • Dimensi rangka
  • Sudut planar
  • Karakteristik persimpangan
  • Ukuran dan bentuk bukaan

Sifat Mekanis

  • Kekuatan tarik dan perpanjangan
  • Kekuatan tekan dan deformasi
  • Kekuatan geser

Sifat Hidrolis

  • Transmisivitas planar

Sifat Daya Tahan

  • Jenis resin
  • Perilaku merayap
  • Instrusi material yang berdekatan
  • Ekstrusi bahan lempung

Sifat Lingkungan

Serangkaian masalah terkait lingkungan dapat berdampak pada kinerja laju aliran geonet.

  • Efek suhu
  • Menyerap sifat cair
  • Pertumbuhan biologis dalam struktur geonet
  • Tahan terhadap cahaya dan cuaca

Kami sebagai distributor geonet selalu memberikan informasi dan produk terbaik untuk konstruksi Anda. Konsultasikan geosintetik yang Anda butuhkan, kami dengan senang hati akan melayani dan membantu Anda hanya di harga geotextile. Harga geotextile menyediakan berbagai jenis geosintetik yang Anda butuhkan untuk project Anda. Hubungi kami melalui WhatsApp atau Telepon, dapatkan informasi dan penawaran menarik dari kami.

Bagikan artikel ini